Bupati Rohul Melalui Jubir Gugus Tugas Terus Mengabarkan Perkembangan Penanganan Virus Covid-19

PASIR PANGARAIAN - GETARPIJAR.COM - Pasien status positif dari Virus Corona Covid-19 yang dirawat di ruang isolasi, Hingga hari ini, kondisinya makin membaik dan sudah bisa beraktifitas ringan. Rabu (15/04/2020).

Bupati Rokan Hulu H Sukiman melalui juru bicara (jubir) Gugus Tugas terus mengabarkan perkembangan dan penanganan virus covid-19 di wilayah kabupaten Rokan Hulu. Setiap harinya update dapat diakses di API (media center) kabupaten Rokan hulu.

“Pasien sudah bisa melakukan aktifitas ringan secara mandiri dan keluhan sesak dan batuk secara klinis sudah tidak ada. Sample swab juga sudah dikirim ulang ke Litbangkes Jakarta,”jelas Jubir Covid 19 Rohul H Yusmar.

Dijelaskannya untuk ODP, berdasarkan hasil laporan dari seluruh Puskesmas, RSUD dan tenaga medis sebanyak 2.983 Orang. Dengan rincian masih dipantau 723 orang atau 24 persen dan selesai pemantauan 2.260 orang atau 76 persen.

“Total ODP hari ini, Rabu (15/4) berjumlah 2.983 orang. Dengan perbandingan ODP hari kemaren Selasa (14/4) berjumlah, 2.672, terjadi penambahan 311 orang ODP baru,” jelasnya.

Disampaikannya untuk ODP yang di pantau, jika kemaren (14/4) 654 ODP maka hari ini Rabu (15/04) menjadi 723. Ada penambahan 69 orang.

Sementara ODP telah selesai di pantau atau sudah sehat, jika kemaren (14/4/2020) berjumlah, 2.133 orang. Maka hari ini Rabu (15/4), menjadi 2.260 orang.

“ODP status aman atau sehat secara angka tetap naik dari 2.133 menjadi 2. 269. Bertambah 127 orang,” jelas jubir.

Pasien dalam pengawasan (PDP) hari ini Rabu, (15/4), tetap 8 orang. Dari 8 PDP itu, 4 orang telah sehat dan sudah pulang ke keluarganya masing-masing.

Sementara untuk PDP 4 orang dirawat atau diisolasi, satu di rawat di RSUD Rokan Hulu, 1 orang semula di Awal Bros Ujung Batu, sekarang di Awal Bros Pekanbaru. Sementara 2 orang melaksanakan isolasi mandiri .

“Empat PDP masih diisolasi. Semua hasil rapid testnya negatif. Tinggal menunggu hasil swab (PCR) dari Litbangkes Jakarta,” jelas H Yusmar.  (Diskominfo)