Rohul bagikan 28.370 karung beras kepada Masyarakat KPM

Rohul - Sebanyak 28.370 karung beras disalurkan Pemerintah Kabupaten(Pemkab) Rokan Hulu (Rohul) kepada masyarakat Kelompok Penerima Manfaat (KPM) yang tersebar di seluruh Negeri Seribu Suluk.
Penyaluran Paket beras ini dilakukan secara simbolis oleh Bupati Rohul H.Sukiman yang diwakili Asisten II Setdakab Rohul, Drs Ibnu Ulya M.Si, Senin (29/01) di Kantor Pos, Pasir Pengaraian.
Dalam pantauan tampak ratusan masyarakat Kelompok Penerima Manfaat(PKM)antusias menerima paket sembako beras 10 Kg.
Pasca menyerahkan bantuan secara simbolis, Ibnu Ulya mengatakan, penyaluran bantuan beras ini dilakukan secara bertahap, dimana pada tahap pertama ini disalurkan kepada KPM Desa Babussalam, Rambah Tengah Utara, Menaming, Pasir Baru, Koto Tinggi, Pasir Maju dan Kelurahan Pasir Pengaraian untuk Kecamatan Rambah.
 

"Mudah-mudahan bantuan ini sedikit banyaknya dapat memberi kemudahan bagi seluruh masyarakat Kabupaten Rokan Hulu yang membutuhkan," ungkap mantan Kadis Dikpora Rohul tersebut.
 

Sementara itu, Kadis Ketahanan Pangan dan Holtikultura Rohul, Barikun menjelaskan  Bantuan Sembako berupa 10 Kg beras merupakan program Pemerintah Pusat  Badan Pangan Nasional.
 

"Untuk hari ini total yang disalurkan sebanyak 1582 KPM, dan bantuan ini akan diberikan hingga Juni 2024, atau disalurkan setiap bulannya," jelas Barikun.
 

Diakui Barikun, adapun masyarakat penerima bantuan ini dianggap sudah tepat sasaran, mengingat data penerima PKM diperoleh langsung dari Dinas Sosial dan Bappeda Rohul yang sebelumnya sudah diverifikasi.
 

"Harapan kami dengan adanya bantuan ini, dapat menekan inflasi daerah dan juga tentu dapat menolong masyarakat untuk dapat memenuhi kebutuhannya sehari-hari," harapnya.

Sementara itu ditempat yang sama, masyarakat penerima bantuan, Megawati yang merupakan warga Menaming mengaku sangat senang atas bantuan sembako beras ini dan sangat bermanfaat bagi Masyarakat yang membutuhkan.
 

"Sangat senang dan ini bantuan pertama yang saya dapatkan, sebelumnya tidak pernah, anak yatim di rumah ada 4 (empat) yang mau dikasih makan, kepada Pemerintah, sering-seringlah kami dibantu," ungkap wanita yang sudah cukup berusia tersebut.(MCKominfo)