Tanggal :

ekspose awal rencana penanggulangan kemiskinan daerah Rohul

Wabup Indra Gunawan Harapkan Tahun 2023 Angka Kemiskinan Rohul Bisa Turun

Dibaca: 392 kali  Jumat, 08 September 2023 | 11:35:37 WIB
Wabup Indra Gunawan Harapkan Tahun 2023 Angka Kemiskinan Rohul Bisa Turun
Ket Foto :

ROHUL- Dalam menanggulangi tingkat kemiskinan yang ada di Kabupaten Rokan Hulu, Wakil Bupati Rokan Hulu (Rohul), H Indra Gunawan mengajak dan berharap seluruh komponen masyarakat Rokan Hulu untuk bersama-sama bersinergi dalam menuntaskan kemiskinan di Rohul.hal ini disampaikan Wabup saat membuka kegiatan ekspose awal rencana penanggulangan kemiskinan daerah Kabupaten Rokan Hulu di Kantor Bappeda Rohul Komplek Pemda, Rabu (6/9/2023)

Diakui Wabup saat ini Kabupaten Rokan Hulu termasuk salah satu kabupaten termiskin yaitu diangka 9,95 persen atau peringkat 2 dari 12 Kabupaten atau Kota di Provinsi Riau pada tahun 2022.

"hal ini tentunya membutuhkan kerja keras kita semua untuk percepatan dan inovasi serta peran dari berbagai pihak secara terintegrasi, juga adanya identifikasi terhadap permasalahan kebutuhan dasar yang menjadi salah satu faktor kunci kesuksesan intervensi," ungkap Wabup.

Dalam penanganan kemiskinan, Wabup berharap agar kiranya dapat dilakukan secara komprehensif, yakni melihat kemiskinan tidak hanya dari sisi pendapatan yang diterima per kapita, namun perlu adanya pendekatan yang menyeluruh dalam memandang kemiskinan dari sisi ekonomi, sosial, budaya dan letak geografis suatu daerah.

"Sehingga selanjutnya penerapan kebijakan penanggulangan kemiskinan secara umum tidak lagi dilakukan, namun kebijakan harus dirancang sesuai dengan karakteristik kemiskinan masing-masing wilayah," tambahnya.

Dalam menanggulangi tingkat kemiskinan di Rokan Hulu, pria yang akrab disapa Ujang Lurah itu juga meminta kepada seluruh perangkat daerah untuk lebih fokus terutama pada rumah tangga miskin, terutama pemenuhan rumah layak huni, sanitasi dan air bersih, akses listrik, dan kepesertaan program bantuan sosial oleh pusat maupun daerah.

"Tidak kalah penting, intervensi dalam peningkatan pendapatan dan pemberdayaan rumah tangga miskin. identifikasi dengan jelas sumber penghasilan mereka dan upayakan apa yang bisa dilakukan untuk meningkatkan pendapatan," kata Wabup.

Sambungnya, intervensi dalam bentuk pemberdayaan dan peningkatan kapasitas, harus berkelanjutan dan saling terkait antar perangkat daerah sesuai dengan tugas dan fungsinya.

"Kami yakin banyak perangkat daerah yang bisa terlibat disini baik dinas pendidikan, pemuda dan olahraga, dinas kesehatan, dinas ketahanan pangan dan perikanan, maupun perangkat daerah lain yang memiliki program kegiatan pemberdayaan dan peningkatan kapasitas masyarakat," ungkap Wabup.

Melalui penyusunan rencana penanggulangan kemiskinan daerah ini, Wabup berharap dapat mensinergikan seluruh komponen masyarakat Rokan Hulu dalam rangka menurunkan angka kemiskinan di kabupaten Negeri Seribu Suluk.

Sementara itu, LPPM UNRI, Dr Sri Endang Kornita, SE M.Si mengatakan tingkat kemiskinan di Kabupaten Rokan Hulu berada di posisi kedua di Provinsi Riau, sedangkan untuk jumlah masyarakat miskinnya berada diperingkat pertama.

"Dengan adanya penyusunan dokumen dan program penanggulangan kemiskinan yang benar-benar tepat, akan mampu menurunkan angka kemiskinan di Kabupaten Rokan Hulu," jelasnya.

Sri Endang juga mengatakan bahwa tingkat kemiskinan dapat ditinjau dari multi dimensi, baik dari sisi Konsumsi maupun sisi ekonomi, dimana dari garis kemiskinan dapat diketahui tingkat kemiskinan suatu wilayah.

"Nah untuk Kabupaten Rokan Hulu itu standarnya Nasional, itulah yang menjadi dasar saat ini dan berdasarkan pengukuran tersebut, memang Rokan Hulu menjadi salah satu daerah yang memiliki banyak masyarakat miskin," jelas. (MCdiskominforohul/MV)

Akses getarpijar.com Via Mobile m.getarpijar.com
BERITA TERKAIT
TULIS KOMENTAR