Rokan Hilir Poles Potensi Wisata

ROKAN HILIR - GETARPIJAR.COM - pemerintah daerah Kabupaten Rohil masih memprioritaskan sektor pariwisata sebagai objek terbesar dalam memasok Pendapatan Asli Daerah (PAD), dengan demikian target pemasukan pendapatan asli daerah dapat tercapai setiap tahunnya.

saat ini berupaya semaksimal mungkin mengembangkan berbagai sektor pariwisata. Salah satunya menyiapkan berbagai sarana dan prasarana pendukung seperti perencanaan dan pengembangan pelabuhan bagansiapiapi, panipahan dan Sinaboi. Pengembangan pelabuhan ini salah satu untuk cara menuju wisata pulau jemur yang letaknya berbatasan dengan negara tetangga, Malaysia.

Bupati Rokan Hilir, H Suyatno Amp didampinggi Kepala Dinas Pariwisata, Kepemudaan dan Olahraga, H Ali Asfar Msi belum lama ini di Bagansiapiapi menjelaskan setidaknya ada beberapa lokasi wisata unggulan yang sangat harus di kelola. Diantaranya Pulau jemur, danau napanga, pulau tilan, dan danau janda gatal.

"Pulau Jemur memiliki Pemandangan dan Panorama alam yang indah. Selain itu Pulau Jemur kaya dengan hasil lautnya, di samping dihuni oleh spesies penyu, dimana pada musim tertentu penyu-penyu itu naik ke pantai untuk bertelur," terang terang bupati. 

Bila dilihat dari potensi, letak dan posisi Pulau Jemur, memang sangat cocok di kembangkan menjadi kawasan resort. "Pihak terkait dalam hal ini dinas pariwisata terus mengalakkan berbagai promosi di berbagai kesempatan untuk menarik investor," ujar bupati. Namun, tambahnya hal ini tentu belum cukup tanpa peran serta berbagai pihak tak terlepas aparat desa dan masyarakat. 

Sementara, Ali Asfar menambahkan, pengelolaan lokasi wisata ini butuh kerjasama dari semua kalangan, masyarakat khususnya pemerintah desa. "Tiap desa kan ada anggaran, harapan saya Datuk penghulu bisa mendukung pemerintah dengan membangunkan akses jalan dan jembatan menuju lokasi-lokasi wisata tersebut, secara bertahap," harap Ali Asfar. 

Ketersediaan akses jalan dan jembatan ini tentu sangat membantu guna menarik investor agar mau datang dan mengelola lokasi wisata yang ada. Bila investor sudah datang apa lagi mengelola lokasi wisata yang ada yang sangat diuntungkan dalam hal ini tentu masyarakat tempatan juga. "Oleh karena itu, saya mengajak mari kita sama-sama bekerja sama untuk menarik investor untuk datang ke Rohil," ajak Ali Asfar. 

Bertekad Kembangkan Potensi Objek Wisata 

Salah satu kebijakan pemerintah,untuk menggali dan mengembangkan potensi alam dibidang parawisata kepada publik, Bupati Rokan Hilir, H Suyatno. Amp membuka secara resmi perhelatan Festival Danau Napangga diwilaya Tanjung Medan, Kecamatan Tanjung Medan, Kabupaten Rokan Hilir, Riau, Minggu (20/10/19).

Perhelatan wisata alam yang memanfaatkan Danau Napangga sebagai salah satu Destinasi wisata ini berlangsung selama 3 hari yang dimulai pada tanggal 20 sampai 22 Oktober 2019.

Festival Wisata Danau Napangga 2019 merupakan satu program yang didukung pucuk-pucuk suku dan semua lapisan masyarakat yang bertujuan untuk memperkenalkan Wisata Alam ini kepada masyarakat luas di luar Kecamatan Tanjung Medan. Dipilihnya Danau Napangga karena danau itu memiliki luas 3 Hakter (Ha) dan merupakan ikon yang paling dikenal masyarakat Rokan Hilir dan Riau pada umumnya.

Bupati Rokan Hilir H Suyatno AMp mengatakan bahwa pemerintah sangat mendukung penuh kegiatan Festival Danau Napangga Tahun 2019 ini dan memerintahkan pada Dinas Pariwisata Pemuda dan Olah Raga Rokan Hilir untuk keberlangsungan perhelatan wisata ini, sehingga melalui acara dan kegiatan menjadi menarik wisatawan lokal maupun dari luar.

"Alhamdulillah, Rokan Hilir sanagat potensial, untuk kedepannya Pemkab akan terus dan gali juga kembangkan pariwisata yang ada di Rokan Hilir,” ujarnya.

Bupati juga menghimbau agar kita bersama-sama mengembangkan dan menjaga tempat wisata yang ad di Rokan Hilir, sehingga Pemkab akan dapat maksimal menggali potensi wisata. Bupati juga mengapresiasi atas kehadiran turis dari Amerika yang hadir pada acara pembukaan ini dan berharap kegiatan ini masuk dalam kalender wisata Rokan Hilir.

Poles Destinasi Wisata Unggulan 

Belum lama ini Bupati Rokan Hilir H Suyatno AMp membuka secara resmi perhelatan Festival Danau Napangga di Tanjung Medan, Kecamatan Tanjung Medan, Ahad (20/10/2019). Perhelatan wisata yang memanfaatkan Danau Napangga sebagai destinasi wisata itu berlangsung selama 3 hari yang dimulai pada tanggal 20-22 Oktober 2019.

Orang nomor satu di Rohil itu menyampaikan, di Rokan Hilir banyak tempat wisata, salah satunya di Danau Napangga Indah, untuk itu dirinya berpesan, jagalah dan rawat tempat wisata ini sebaik mungkin. "Festival danau Napangga resmi dibuka, jadi rawat lah tempat wisata yang kita cintai ini. Jadikanlah ini sebagai aset daerah," pintanya.

Untuk meningkatkan pengunjung ke wisata Danau Indah Napangga, dirinya akan berusaha untuk meningkatkan infrastruktur yang lebih bagus lagi. "Tempat wisatanya bagus, akan kita bantu dengan imfrastruktur yang lebih bagus lagi, supaya pengunjung yang datang dari luar, makin ramai," kata Bupati Suyatno.

Dalam hal peningkatan infrastruktur Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) siap mengucurkan anggaran lebih guna membenahi kawasan objek wisata yang ada di Rokan Hilir. Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Penelitian dan Pengembangan (Bappeda Litbang) Kuansing, Maisir juga mengatakan, anggaran sebesar itu selain digunakan peningkatan infrastruktur jalan, juga akan dibangun dua unit jembatan menuju lokasi wisata pemandian air panas.

"Ini demi kelancaran akses menuju destinasi tersebut, rencana tahun depan jalan menuju destinasi wisata yang ada di Rokan Hilir," ujar Ali Asfar.

Menurut ali asfar lagi Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir akan terus mengembangkan tiga destinasi wisata unggulan seperti Pulau Jemur Kepenghuluan Pulau Jemur Kecamatan Pasir Limau Kapas, Pulau Tilan Kepenghuluan Rantau Bais Kecamatan Tanah Putih dan Danau Napangga Kepenghuluan Tanjung Medan Kecamatan Tanjung Medan. Ketiga objek wisata ini akan menjadi fokus pemerintah Rokan Hilir supaya menjadi tujuan wisata terpopuler yang ada di Riau.

“Ya, sesuai dengan izin bupati, terkait dengan dari Kementerian Pariwisata kita sudah usulkan top tri (tiga teratas, red) wisata andalan daerah. Yakni Pulau Jemur, Danau Napangga dan Pulau Tilan,” ujar Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Rohil Ali Asfar.

Pengembangan wisata di tiga destinasi dimaksud akan dikembangkan dengan lebih baik dan maksimal. Baik bersumber dari keuangan daerah maupun melibatkan peran dari pihak ketiga atau kalangan investor.

Seperti pengembangan di Napangga yang semakin lebih baik. Hal itu dikatakan Ali Asfar tidak terlepas dari kontribusi yang dilakukan oleh kalangan swasta atau tokoh masyarakat setempat.

“Selain dari APBD tentunya kita juga berharap ada dari pusat, apakah dana DAK. Alhamdulillah untuk top tri tersebut sudah diajukan ke Kemenpar. Mudah-mudahan dapat,” kata Ali Asfar.

Pengembangan pariwisata, lanjut dia, menjadi salah satu tumpuan penting dari pemerintah daerah pada saat ini sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan perolehan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Berbagai sektor terus digali dan berpeluang menjanjikan termasuk dari pariwisata tersebut.
 
Selama ini memang diakuinya masih rendahnya kunjungan wisata disebabkan belum adanya wisata yang mempuni dan dikelola berkesinambungan. Hanya saja selama ini kunjungan berasal dari wisata musiman seperti Bakar Tongkang, Atuh Koambai dan Cap Go Meh. (adv/humas Rohil)