RSUD Rohul Gesa Pembangunan 4 Ruang Isolasi Berstandar WHO

PASIR PENGARAIAN - GETARPIJAR.COM - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Rokan Hulu terus menggesa pengerjaan pembangunan 4 ruang isolasi berstandar WHO untuk Penanganan pasien positif Covid-19.

Pembangunan 4 ruang isolasi tersebut merupakan langkah RSUD Rohul dalam menghadapi puncak pandemi Covid-19 yang diperkirakan terjadi pada bulan Juni 2020 mendatang.

Direktur RSUD Rohul dr. Novil Raykel, Senin (27/4/2020) mengatakan, 4 ruangan isolasi yang dibangun merupakan ruang isolasi bertipe udara negatif sesuai standar WHO dalam penanganan Covid-19.

Pengerjaan 4 ruang isolasi bertekanan Udara Negatif bagi pasien Covid-19 di RSUD Rohul tersebut menghabiskan anggaran Rp 1,2 Miliar melalui Dana DAK Kementerian Kesehatan. Pembangunan ruang isolasi tersebut sudah berjalan sejak satu pekan lalu dan hampir menyelesaikan tahapan pembangunan konstruksi bangunan.

“Target kita awal bulan Juni ruang isolasi sudah bisa operasional. 4 ruang isolasi negatif ini nantinya juga akan menjadi HCU (High Care Unit) untuk mendukung ruang ICU RSUD Rohul yang saat ini belum memadai,” cakap Novil.

Menurut Novil, 4 ruang isolasi bertekanan Udara Negatif ini nantinya khusus diperuntukkan bagi pasien berstatus positif Covid-19. Sementara bagi Pasien Dalam Pengawasan (PDP) akan tetap ditempatkan di 10 ruang isolasi sementara yang berada di perawatan Kelas I.

“10 ruang isolasi sementara di RSUD Rohul saat ini tekanan udaranya positif, jadi belum berstandar penanganan Covid-19. Nah dengan adanya tambahan 4 ruang isolasi kita harapkan penanganan pasien Covid-19 di Rohul akan lebih maksimal,” pungkasnya. (Ckl/Gpc)