Tanggal :

Kelompok Tani Cabe Binaan Dewan di Pelalawan Panen Hingga 75 Kilo Gram per Hari

Dibaca: 843 kali  Sabtu, 02 Mei 2020 | 21:56:26 WIB
Kelompok Tani Cabe Binaan Dewan di Pelalawan Panen Hingga 75 Kilo Gram per Hari
Ket Foto : Kelompok tani cabe binaan dewan di Pelalawan panen hingga 75 kg per kari

PELALAWAN - GETARPIJAR.COM - Politisi PKS, H Abdullah SPd yang juga Wakil Ketua Komisi I DPRD Pelalawan tak henti-hentinya berkhidmat untuk kemaslahatan umat. Kali ini dirinya membina Kelompok Tani Makmur Sejahtera (Ketan Mas) yang dikelola dua paguyuban di Pelalawan, yakni Madura dan Sunda dalam usaha cabe dewata atau dikenal dipasar dengan sebutan cabe setan.


Penanaman cabe dewata dilakukan di atas lahan 2 hektar milik Ketua paguyuban Pelalawan Tengku Nahar yang berada di Jalan Lingkar Pangkalan Kerinci.


Pada Sabtu (2/5/2020) berkesempatan diajak H Abdullah SPd melihat langsung panen perdana cabe dewata atau cabe setan yang memiliki 3 warna unik yakni merah, orange dan kuning.


Setibanya di lokasi areal penanaman cabe, terlihat Ketua kelompok tani (Koptan) H Anwar Sanusi yang juga ketua paguyuban Madura tengah duduk di rumah jaga yang berada di tengah areal tanaman cabe. Tampak juga dihadapannya 1 ember besar cabe hasil panen dan tumpukan jagung yang sudah dikupas kulitnya.


H Anwar Sanusi begitu senang dan bangga menyambut kehadiran H Abdullah sekira pukul 14.30 Wib saat kondisi cuaca panas terik. "Alhamdulillah pak dewan, berkat petunjuk serta arahannya saat ini usaha cabe kita sudah bisa panen dan berhasil. H Abdullah memang sangat luar biasa membantu suksesnya usaha ini yang langsung membina dan memberi support. Termasuk dari pihak Dinas Pertanian yang juga aktif memberikan bimbingan dan pengawasan secara kontinue," paparnya.  


Dikatakan H Anwar Sanusi, lahan mulai digarap sekira awal bulan September 2019 lalu mulai pembukaan lahan atau stacking dan membuat bedengan gulutan sekira sebulan. Pertengahan bulan Januari mulai pembibitan dan awal April sudah panen. Sementara untuk tanaman jagung dan ubi mendampingi tanaman cabe saja.


Dijelaskan H Anwar, dari pembibitan sampai panen paling tidak 3 bulan. Panen sehari bisa mecapai 75 kg. Hasilnya rutin langsung ditampung oleh Regar tani dengan harga normal Rp.25 ribu. Namun sebagian hasil panen juga dipasarkan melalui online.
"Alhamdulillah.. saat seperti ini banyak juga yang pesan secara online. Pemasaran online ini juga sangat menjanjikan," ucapnya.


Dirinya juga tak henti-hentinya menyampaikan rasa terima kasih kepada H Abdullah SPd yang juga bertekad maju sebagai Cawabup di Pilkada Pelalawan nanti.


"Kita bersyukur ada sosok seperti H Abdullah ini. Paling tidak beliau bisa berbuat untuk kita. Kalau dipikir-pikir kondisi corona ini, penghasilan untuk makan sehari-hari dari mana. Ini seperti anggota kita yang jualan bubur kacang hijau keliling sudah susah ekonominya. Alhamdulillah dengan cabe ini dapat membantu ekonomi. Apalagi mereka juga tak pernah menerima bantuan dari Pemerintah," ucapnya.


Sementara itu, H Abdullah memberikan pesan kepada seluruh pihak untuk dapat bersama-sama memanfaatkan lahan tidur menjadi lahan produktif yang menghasilkan.


Belajar dari kegigihan dalam mengelola lahan tidur meski bukan miliknya, tapi bapak H Anwar Sanusi dengan paguyuban yang tergabung dalam Koptan Tani Makmur Sejahtera kini menikmati hasil kerja mereka.


"Saya pribadi sangat support dengan kegiatan-kegiatan usaha produktif seperti ini. Nanti di pertengahan hingga dipenghujung tahun 2020 juga kita akan bina pengelolaan lahan warga oleh kelompok tani untuk ditanami semangka seluar 4 hektar di Pangkalan Kerinci," tukasnya. (Riaueditor)

Akses getarpijar.com Via Mobile m.getarpijar.com
BERITA TERKAIT
TULIS KOMENTAR