BALAI JAYA - GETARPIJAR.COM - Sebanyak 1.736 Kepala Keluarga ( KK) di Kecamatan Balai Jaya menerima bantuan paket sembako dari pemerintah Kabupaten Rokan Hilir. Bantuan tersebut diperuntukkan oleh masyarakat yang sangat terdampak akibat wabah Virus Corona ( Covid-19).
Paket sembako tersebut diserahkan secara simbolis oleh Wakil Bupati Rokan Hilir Drs H Djamiludin di Kantor Camat Balai Jaya Selasa (21/4/2020). Dalam penyerhaan tersebut turut serta di dampingi Kepala dinas Sosial Rohil Junaidi Saleh, Kadisperindag Irawan, Kakan Satpol PP Suryadi, Camat Balai Jaya Samsuhir, Bhabinkamtibmas Balai Jaya dan Babinsa.
Wakil Bupati Rokan Hilir Drs H Jamiludin dalam sambutannya mengatakan Bantuan ini sebagai bantuan sosial dari pemerintah untuk masyarakat yang terdampak akibat bencana nasional yakni wabah Virus Corona ( Covid-19). "Akibat Wabah Corona ini, kondisi perekonomian kita sangat berimbas," kata Wabup.
Disebutkan Jamiludin, dengan adanya bantuan ini paling tidak dapat meringankan beban masyarakat untuk kelangsungan hidup ditengah sulitnya ekonomi akibat Virus Corona. Lebih lanjut Wabup menyebutkan bahwa bantuan ini diberikan bagi warga yang tidak menerima program PKH. "Mudah- mudahan ini bisa bermanfaat bagi masyarakat," ungkapnya.
Lebih lanjut Jamiludin menyebutkan dalam pandemi Covid-19 ini, Rokan Hilir hingga saat ini tidak ada yang terpapar Corona atau negatif, namun ada 2 warga yang statusnya dalam PDP ( Pasien Dalam Pemantauan).
"Mudah- mudahan mereka yang PDP ini negatif dan Oleh karena itu mari kita sama- sama berdoa kepada Allah SWT agar Rohil zero dari Corona," ungkap Jamiludin berharap.
Sementara itu camat Balai Jaya, Samsuhir S.Pd yang ditemui terpisah usai kegiatan menyampaikan apresiasi dan terimaksih kepada Pemkab Rohil yang telah memberikan paket sembako sebanyak 1.736 KK di Kecamatan Balai Jaya.
"Alhamdulillah, disaat-saat seperti ini Pemkab cepat tanggap dengan membagikan sembako kepada masyarakat kita yang terdampak covid-19," ujarnya.
Dan menurutnya, bahwa bantuan tersebut langsung dibagikan kepada kepenghuluan masing-masing untuk selanjutnya disalurkan kepada warganya masing-masing.
"Semua bantuan langsung dilakukan pergeseran dari kantor camat ke masing-masing kepenghuluan. Dan untuk teknis penyaluran kepada masyarakat itu semuanya sudah diatur oleh pihak kepenghuluan sesuai dengan nama-nama yang berhak menerima," ungkap Samsuhir lagi.(Drc/Gpc)