Dinas PUPR Rohul Terus Melakukan Perbaikan Kerusakan Jalan Kabupaten dan Jalan Provinsi

PASIR PANGARAIAN - GETARPIJAR.COM - Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) Terus berupaya melakukan perbaikan diruas jalan yang mengalami kerusakan mulai dari tingkat desa maupun ditingkat kabupaten hal ini sebagai langkah dan tanggung jawab pemerintah untuk memudahkan masyarakat yang tengah melintas maupun yang tengah lalu lelang.

Kepala dinas PUPR Rokan hulu, Anton ST. MT didampingi Seketaris Dinas PUPR, Zulkifli (Uwo) Selasa 21 April 2020 mengungkapkan bahwa saat ini masih banyak jalan yang mengamali kerusakan , namun kerusakan tersebut tetap kita lakukan perbaikan.

Tentu dengan banyaknya kendaraan khususnya kendaraan bertonase tinggi tidak menutup kemungkinan terjadinya kerusakan jalan kita, bahkan jalan provinsi juga kita ikut melakukan perbaikan sebagai bentuk perhatian Pemkab Rohul terhadap terhadap keluhan warga.

Tujuan kita membantu perbaikan jalan provinsi itu sendiri untuk mengembalikan fungsi dari jalan itu sendiri sehingga bisa dilalui oleh masyarakat dengan nyaman, seperti jalur dua kecamatan tandun, dimana jalan ini merupakan tanggung jawab dari pemerintah provinsi melalui dinas PU Pemprov Riau.

Upaya perbaikan yang kita lakukan terhadap jalan provinsi tersebut tidak kita masukkan dalam anggaran APBD maupun swadaya, karena hal ini tersebut akan menyalahi aturan " Ucap Anton. "Jika ada keluhan dari masyarakat terkait masih banyaknya jalan rusak di kabupaten Rokan hulu itu sangat wajar, karena ruas jalan kita sangat panjang "

Terkait kerusakan jalan disepanjang jalan lingkar KM 4 menurutnya tidak terlalu parah, hanya saja berdebu dan itupun bisa dilalui baik menggukan roda dua, roda enam dan roda 10, kerusakan tersebut juga sudah kita perbaiki namun belum kita aspal, mengingat anggaran kita yang belum memadai.

Kerusakan tersebut sangat wajar, apa lagi yang melintasi jalan tersebut merupakan kendaraan bertonase tinggi, seperti mobil pengangkut CPO, Kelapa Sawit dan termasuk mobil pengangkut serti karena mobil besar sudah tidak diperbolehkan melintas ditengah kota " Tutur Anton.

Kita berharap agar masyarakat rokan hulu mengerti, karena kita terus berbuat untuk masyarakat dalam melakukan perbaikan jalan rusak jika ada keluhan tentu dari segelintir orang itu wajar " Ungkapnya.(Rgc/Gpc)