Tanggal :

1349 Orang di Rohil Lepas Status ODP Covid-19

Dibaca: 816 kali  Rabu, 08 April 2020 | 13:36:42 WIB
1349 Orang di Rohil Lepas Status ODP Covid-19
Ket Foto : Tim Gugus Tugas sedang memberikan keterangan.

BAGANSIAPIAPI - GETARPIJAR.COM - Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) menjadi salah satu di antara enam kabupaten/kota di Riau yang masih nihil dengan kasus positif Covid-19.


Hal itu ditegaskan Juru Bicara (Jubir) Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 Rohil, Ahmad Yusuf SKM, Kamis (9/4) di Bagansiapiapi. "Alhamdulillah, sejauh ini masih nihil dan kita mengharapkan agar kondisi tersebut tetap bertahan," kata Ahmad Yusuf.


Sebelumnya terdapat dua Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang menjalani perawatan di RSUD dr Pratomo Bagansiapiapi. Satu pasien dinyatakan negatif dan telah diperbolehkan pulang, sedangkan satunya lagi masih menunggu hasil pemeriksaan swab di Jakarta.


Ia mengharapkan agar masyarakat dapa terus waspada, dengan melaksanakan secara ketat anjuran pemerintah mengenai social distancing, pengunaan masker saat beraktifitas di luar rumah serta disiplin mempertahankan Perilaku Hidup Bersih Sehat (PHBS).


Keberadaan gugus terangnya terus bekerja secara maksimal, terutama melakukan pemantauan secara berkala terhadap seluruh ODP yang tersebar di Rohil.

 

Satu PDP Sembuh

Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Rokan Hilir kembali merilis informasi terkini terkait kasus virus corona (Covid-19) di daerah itu.


Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Rohil, H Ahmad mengatakan, saat ini jumlah orang dalam pemantauan (ODP) sebanyak 1.439, mengalami penurunan dari sebelumnya 1.487 orang.


"Sementara untuk yang berstatus PDP sebelumnya 2 orang dan dinyatakan sembuh 1 orang, dan 1 orang lagi kondisinya membaik, namun belum boleh dipulangkan karena masih menunggu hasil pemeriksaan swab yang telah dikirimkan ke pusat beberapa waktu lalu," kata Ahmad didampingi Kasubbag DokPim Hasnul Yamin, Kamis (09/04/2020) di Media Center, Jalan Perwira, Bagansiapiapi.


Selanjutnya yang selesai pemantauan dan sudah tidak berisiko lagi sebanyak 1.349 orang. Mereka telah melewati masa inkubasi dan masa risiko 14 hari sesuai ketentuan.


"Kesadaran ODP sangat kita harapkan, karena ini menyangkut penyebaran virus Covid 19 yang tanpa kita sadari. Jadi kejujuran ODP sangatlah penting guna memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19 ini," ujar Ahmad.


Menurut dia peran serta RT dan RW sangat menentukan dalam menyosialisasikan bahaya virus corona ini. Dia meminta RT dan RW melakukan monitoring langsung serta memantau setiap warganya dan melaporkan kepada gugus tugas bila ada indikasi Covid-19.


Sementara dalam kesempatan telewicara, Gubernur Riau memberikan arahan kepada bupati dan wali kota terkait penanganan virus Corona.


"Telekonference yang kita lakukan saat ini dalam rangka untuk menerima laporan dari pemerintah daerah terkait penanganan Covid-19," kata Gubri.


Gubri mengatakan, Pemrov saat ini bekerja lebih ekstra dalam penanganan Covid-19 bekerja sama dengan Forkompimda. (Hrc/Rlc/Gpc)

Akses getarpijar.com Via Mobile m.getarpijar.com
BERITA TERKAIT
TULIS KOMENTAR