Haris Menjelaskan Anggaran Rohul Sudah Di Siapkan Sebesar 12.6 Miliar

PASIR PANGARAIAN - GETARPIJAR.COM - Dalam upaya pencegahan Penyebaran Covid -19, jum'at kemarin Sekretaris Daerah Rokanhulu H.Abdul Haris, S.Sos.M.Si ikuti Vidcon bersama Sekda Provinsi Riau Yan Prana Jaya Indra Rasyid yang dilaksanakan secara serentak se Provinsi Riau guna penyampaian laporan pengalihan Anggaran untuk penanganan pencegahan Penyebaran Covid 19.

Berdasarkan Perbub No 15 tahun 2020 yang sudah ditandatangani tanggal 01 april 2020 Kab. Rokan Hulu sudah siapkan pergeseran anggaran untuk penanganan penyebaran Covid 19 di Rokan Hulu, yang dilakukan secara bertahap sesuai kebutuhan yang mendesak seperti penyediaan alat alat kesehatan dan APD, Obat obatan dan Insentif bagi Para Dokter dan Petugas Medis serta termasuk operasional Empat Pos pejagaan dengan besaran anggaran yang dipersiapkan sebesar Rp.12.607.781.265 yang disesuaikan dengan kebutuhan awal yang diperlukan.

Sekda menyampaikan dalam laporannya bahwa pergeseran tahap awal ini dilihat dari apa yang dihadapi hari ini tidak bisa serta merta semuanya dapat dihitung dengan kebutuhan pendukung seperti adanya nanti kebutuhan penyediaan Rumah Sakit cadangan dan masyarakat yang terdampak sehingga kebutuhan ini dimasukkan kedalam pergeseran kedua.

Selanjutnya Sekda Haris Menambahkan bahwa dari perhitungan yang dilakukan di Rokan Hulu potensi anggaran yang bisa dilakukan Pergeseran ada sebesar 124 Miliar, merupakan potensi yang akan dihitung kembali dan disusun kembali pada perubahan penjabaran kedua serta menyesuaikan dengan keberlanjutan kebutuhan dalam penanganan Covid 19 ini.

Kemudian Berdasarkan penjelasan yang disampaikan Sekda Rohul, Di Kab. Rokan Hulu sudah menyiapkan Dua tempat untuk Rumah Sakit Cadangan yang akan dilengkapi juga kebutuhannya yakni satu gedung BLK milik Prov. Riau kemudian satu gedung yang belum digunakan yakni Celten BPBD yang dulunya di pergunakan untuk pengungsian.

Dilanjutkan dengan ketersediaan pangan di Rokan Hulu juga sudah dihitung yang mana untuk satu bulan kebutuhan pangan beras sebesar 6.800 Ton dan untuk kebutuhan Enam Bulan kedepan dibutuhkan 40.800 Ton Beras, dengan hal tersebut sudah dilakukan koordinasi dengan pihak Bulok yang mana Stock Beras yang ada untuk Empat bulan kedepan dari April sampai dengan Juli masih tersedia. Jelas Sekda Haris.

Sedangkan jumlah masyarakat miskin di Rokan Hulu berjumlah 30.747 KK dengan jumlah jiwa sebanyak 112. 813 dan diantara jumlah masyarakat miskin yang sudah mendapatkan bantuan melalui bantuan non tunai sebanyak 70.175 jiwa ada yang belum masuk dalam daftar tersebut sebesar 42.638 jiwa yang merupakan komoditas untuk diberikan bantuan melalui dalam hal menanggapi penanganan Covid 19 ini. Sekda Haris menjelaskan bahwa status Rokan Hulu saat ini dalam wabah Covid 19 masih dalam Status Siaga Darurat.

Sesuai laporan yang disampaikan oleh Sekda Rohul dalam Vidcon nya, Sekda Prov.Riau Yan Prana Mengucapkan apresiasi dan berharap kepada Pemerintah Rohul agar melaporkan secara lengkap kepada Provinsi terkait dalam penanganan Covid 19 ini, sedangkan terkait anggaran untuk kelurahan merupakan dari Pusat dan untuk Kecamatan dari Prov sifatnya akan lebih koordinasi, sedangkan untuk Pemerintah Desa dari Provinsi akan dikeluarkan secepatnya dan akan disampaikan kepada Pemerintah Kabupaten se Prov. Riau supaya langkah nya bisa sama dalam penanganan Penyebaran Covid 19.

Selanjutnya Sekda Prov.Riau Yan Prana menambahkan akan selalu melakukan pemantauan dan dukungan kepada Sekda baik yang ada di Kabupaten maupun di Kota agar bisa bersama sama Menanggulangi Covid 19 serta jangan sampai terus menghantui kita dengan terus bertambahnya korban, namun bagaimana caranya agar kita bisa memutus mata rantai penyebaran nya dengan pola hidup sehat dan selalu perbanyak berdiam diri dirumah.

Turut mendampingi Sekda dalam Vidcon bersama Sekda Prov.Riau ini, Kaban BPKAD Suharman, Inspektur Inspektorat Helfiskar, Kaban Bappeda Nifzar, Kaban Kesbangpol Musri. (Diskominfo)