Tanggal :

Lawan Hoax Terkait Corona

Diskominfo Rohil akan Kembangkan Aplikasi Dokter Sapa Warga

Dibaca: 777 kali  Kamis, 19 Maret 2020 | 23:45:43 WIB
Diskominfo Rohil akan Kembangkan Aplikasi Dokter Sapa Warga
Ket Foto : Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Rokan Hilir, Hermanto, S.Sos

BAGANSIAPIAPI - GETARPIJAR.COM - Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Rokan Hilir akan mengembangkan aplikasi 'Dokter Sapa Warga' yang berfungsi untuk menangkal berita bohong atau hoaks yang membuat masyarakat menjadi panik dan resah. Dalam aplikasi itu, dokter akan menjawab semua pertanyaan warga melalui komunikasi satu arah.


Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Rokan Hilir, Hermanto, S.Sos menyatakan, jika pemahaman dan pengetahuan masyarakat rendah tentang penanganan dan penanggulangan virus corona Covid-19 di Rokan Hilir, maka perlu diberikan edukasi agar informasi yang berkembang tidak simpang siur.


"Kami akan menyebarkan informasi yang berkaitan penanggulangan COVID-19 bekerjasama dengan dokter di RSUD Bagansiapiapi," kata Hermanto kepada Riaumandiri, Kamis (18/3/2020) terkait antisipasi tindak lanjut perkembangan dan penyebaran virus Corona.


Dokter sapa warga, kata Hermanto, dikembangkan untuk memangkas jarak komunikasi masyarakat dengan pemerintah. Apalagi, saat ini sering berkembang informasi yang belum tentu bisa diuji kebenarannya.


Menurutnya, semua informasi Covid-19 yang beredar di masyarakat dan media sosial dihimpun dan diklarifikasi Rokan Hilir Siber Hoaks (RSH) yang berisi para awak media yang bekerja di Rokan Hilir.


Hasil klarifikasi itu yang kemudian akan dikirim melalui Aplikasi Dokter Sapa Warga. Hermanto menyatakan, melalui sapa warga, pihaknya juga akan mensurvei kesiapsiagaan masyarakat tentang sejauh mana pengetahuan soal Covid-19.


Hasil survei tersebut, kata Hermanto, akan menjadi bahan rekomendasi bagi semua pihak termasuk pemerintah Kabupaten Rokan Hilir dalam mensosialisasikan penanganan dan penanggulangan Covid-19. "Yang pertama, apakah mereka tahu tentang Covid-19. Terus yang kedua, apakah mereka tahu cara mencegahnya. Misalnya dengan mencuci tangan dan sebagainya," ujar dia.


Menurut Hermanto, warga bisa melapor melalui aplikasi tersebut jika ada menemukan gejala-gejala Covid 19 seperti sesak nafas dan demam, serta mempunyai riwayat perjalanan ke negara terpapar virus corona. (Mrc/Gpc)

Akses getarpijar.com Via Mobile m.getarpijar.com
BERITA TERKAIT
TULIS KOMENTAR