BPKAD Pelalawan Sebut Potensi PAD Sarang Walet Belum Optimal
  • Search
  • Menu

BPKAD Pelalawan Sebut Potensi PAD Sarang Walet Belum Optimal

Selasa, 03 Maret 2020|15:30:54 WIB Dibaca: 1148 Kali
ilustrasi


PANGKALAN KERINCI - GETARPIJAR.COM -  Potensi pendapatan asli daerah atau PAD dari sektor pajak burung walet cukup besar. Namun sampai saat ini belum optimal.

 

Hal ini disampaikan Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Pelalawan, Devitson Saharuddin SH MH, Selasa (3/3/2020).

 

Ia menyebutkan, jumlah bangunan sarang burung walet di wilayahnya mencapai 3 ribu unit. Namun untuk pajak penerimaan dari sarang burung walet masih jauh dari target.

 

"Dari sekitar 3 ribu bangunan sarang burung walet, baru 30 persennya yang membayar pajak. Artinya ini belum optimal," kata Devitson.

 

Saat ini, para pengusaha sarang burung walet sudah bekerja sama dengan pihak asosiasi terkait pemungutan pajak. Melalui asosiasi diharapkan pajak burung walet bisa optimal.

 

"Mereka (pengusaha) sudah bekerja sama dengan asosiasi soal pemungutan pajak burung walet, tapi belum optimal. Kita berharap banyak kepada asosiasi utuk pajak burung walet ini," pungkas Devitson. (Grc/Gpc)

 

 


Komentar

Berita Terkait